Kegiatan Program Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM) Prodi Bahasa Inggris Widyatama di Bidang Pengajaran

Pemerintah telah menetapkan Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) untuk menghasilkan sumber daya manusia nasional yang bermutu dan produktif. KKNI merupakan perwujudan mutu dan jati diri bangsa Indonesia terkait dengan sistem pendidikan nasional, sistem pelatihan kerja nasional, dan sistem penilaian kesetaraan capaian pembelajaran (learning outcomes) nasional. Selain itu, dalam rangka mengusung program pemerinath dalam Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM), Universitas Widyatama berpartisipasi aktif dalam mengembangkan dan mengimplementasikan program tersebut. Dalam upayanya untuk mempersiapkan mahasiswa sebagai calon lulusan menghadapi perubahan sosial, budaya, dunia kerja dan kemajuan teknologi yang pesat, kompetensi mahasiswa harus sangat dipersiapkan. Hal ini tentu saja akan sinkron dengan kebutuhan saat ini yang semuanya terintegrasi dan saling terhubung. Link and match tidak saja dengan dunia industri dan dunia kerja tetapi juga dengan masa depan yang berubah dengan cepat. Salah satu kegiatan dalam program MBKM adalah mengajar di satuan pengajaran (sekolah atau institusi). Hal ini kemudian disambut dengan antusias oleh Prodi Bahasa Inggris Universitas Widyatama dengan menyelenggarakan kegiatan mengajar di madrasah sebagai bentuk refleksi dan implementasi program MBKM. 
Prodi Bahasa Inggris mengirimkan 2 tim mahasiswa dalam kegiatan mengajar tersebut, yang semuanya teridiri dari mahasiswa semester 7. Mereka tentu sudah cukup memiliki bekal keilmuan di bidang mengajar, sehingga ketika diterjunkan ke sekolah, mereka sudah siap dengan bekal kelimuannya tersebut.
Kegiatan ini diselenggarakan di madrasah Istiqomatul Khair yang berlokasi di Jatinangor. Para mahasiswa memberikan pelatihan dan pembelajaran terkait dengan Bahasa Inggris kepada para siswa di madrasah. Dengan kegiatan ini, diharapkan dapat meningkatkan kompetensi lulusan, baik soft skills maupun hard skills, agar lebih siap dan relevan ketika mereka sudah berada di lingkungan pekerjaan. Selain itu, juga untuk menyiapkan lulusan sebagai pemimpin masa depan bangsa yang unggul dan berkepribadian.