Perguruan tinggi, sama halnya dengan sebuah organisasi yang terstruktur. Dalam praktik penyelenggaraan pendidikan yang bermutu, masing-masing perguruan tinggi pastinya memiliki kelebihan dan kekurangan. Oleh karenanya, dalam hal peningkatan mutu penyelenggaraan pendidikan tinggi, maka penjajakan kerja sama perlu diinisiasi dan lebih jauhnya adalah diimplementasikan. Tujuan utama dari kegitaan tersebut adalah saling berbagi, baik itu sumber daya manusia, sistem informasi dan juga hal lain yang terkait dengan kegiatan akademis dan non-akademis. Saling berbagi ini pastinya bertujuan untuk kemajuan pendidikan tinggi secara keseluruhan.
Kerja sama yang dilakukan perguruan tinggi penting dilaksanakan untuk menyiapkan mahasiswa dan calon lulusan yang siap pakai. Lulusan yang memiliki kompetensi dan memiliki kualifikasi sesuai dengan kebutuhan industri dan dunia kerja. Untuk itu, perguruan tinggi perlu membuat perencanaan kerja sama yang sesuai dengan profil program studi. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kinerja dan mutu perguruan tinggi.
Di sisi lain, kerja sama antar universitas atau antar program studi akan sangat menguntungkan dalam hal promosi, reputasi, kepercayaan, networking, kontribusi bagi masyarakat dan industri serta menimbulkan kepercayaan diri mahasiswa serta para orang tua mahasiswa.
Salah satu upaya yang dilakukan oleh program studi Bahasa Inggris, Fakultas Bahasa Universitas Widyatama adalah dengan mengadakan penjajakan kerjasama dengan Universitas Teknokrat Indonesia, Lampung. Universitas Teknokrat Indonesia merupakan salah satu perguruan tinggi swasta di Lampung yang berdiri pada Februari 1986 dengan nama awal “Kursus dan Bimbingan Teknokrat”. Perguruan Tinggi ini dikelola oleh Yayasan Pendidikan Teknokrat. Teknokrat memiliki moto Disiplin, Bermutu, Kreatif dan Inovatif.
Penjajakan kerjasama dilaksnakan dengan tujuan untuk mengaplikasikan kurikulum Kampus Merdeka yang sedang dijalani oleh Universitas WIdyatama. Bentuk kerjasama yang diinisiasi berupa program pemagangan dan juga pertukaran mahasiswa (lintas prodi). Kedua program tersebut sangat sejalan dengan implementasi kurikulum Kampus Merdeka yang digulirkan oleh pemerintah. Meskipun kegiatan penjajakan kerjasama dilaksanakan secara daring, namun kegiatan tersebut berhasil menyimpulkan banyak hal yang nantinya akan dilaksanakan oleh kedua belah pihak.
